KABAR ponsel Lumia dengan papan ketik qwerty akhirnya terkuak. Ternyata, bukan ponsel Lumia, namun ponsel dengan OS Asha; Nokia 210. Aspek yang sama dengan ponsel Lumia hanya dalam hal warnanya yang cerah; hitam putih, biru, kuning dan pink.
Ponsel dengan papan ketik qwerty ini dilengkapi dengan tombol WhatsApp. Ponsel ini seperti HTC Salsa yang dilengkapi dengan tombol Facebook. Dengan tombol ini, pengguna bisa mengakses dengan cepat layanan WhatsApp dengan menekan tombol yang tersedia.
Ponsel ini tersedia dengan dua pilihan, single SIM atau dual SIM. Layarnya LCD berdiagonal 2,4 inchi dengan resolusi QVGA 320 x 240 pixels. Untuk mengakses jaringan, ponsel ini dilengkapi akses wifi dengan tombol fisik. Untuk transfer data, bisa menggunakan microUSB dan bluetooth.
Kapasitas kamera belakangnya hanya 2 MP. Tanpa kamera depan. Untuk audio, tersedia colokan 3,5 mm. Kapasitas penyimpanan ponsel ini kecil, hanya 64 Mb. Namun tersedia slot memori yang bisa ditambah hingga 32 Gb.
Kapasitas baterenya 1200mAh, yang diklaim bisa siaga hingga 46 hari untuk single-SIM dan 24 hari untuk dual-SIM. Sayang, jaringan selulernya hanya menggunakan kanal GPRS/EDGE. Tak dilengkapi 3G atau LTE. Padahal, ponsel kelas rendah keluaran Nokia , Nokia 301 sudah dilengkapi jaringan 3,5 G alias HSDPA.
Nokia mengincar yang berkantong cekak namun suka messaging. Maklum, WhatsApp selama ini bisa menyaingi aplikasi messaging BlackBerry Messenger, karena bisa digunakan di perangkat Android, Symbian, Asha, iOS, BlackBerry bahkan Windows Phone. Ponsel ini dibanderol 72 atau sekitar Rp 680 ribu. (*)
Sumber: tempo
Sumber: tempo
0 komentar:
Posting Komentar